INSTRUKSIONAL

 

INSTRUKSIONAL

Desain instruksional (ID), juga dikenal sebagai desain sistem instruksional (ISD) atau baru-baru ini sebagai desain pengalaman belajar (LXD), adalah praktik merancang, mengembangkan, dan menyampaikan produk dan pengalaman instruksional secara sistematis, baik digital maupun fisik, secara konsisten dan andal. fashion menuju akuisisi pengetahuan yang efisien, efektif, menarik, menarik dan menginspirasi. Prosesnya secara luas terdiri dari menentukan keadaan dan kebutuhan pelajar, menentukan tujuan akhir pengajaran, dan menciptakan beberapa "intervensi" untuk membantu dalam transisi. Hasil dari instruksi ini dapat langsung diamati dan diukur secara ilmiah atau sepenuhnya tersembunyi dan diasumsikan. [3] Ada banyak model desain instruksional tetapi banyak yang didasarkan pada model ADDIE dengan lima tahap: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi.

Desain pembelajaran adalah praktik penyusunan media komunikasi dan isi untuk membantu agar dapat terjadi transfer pengetahuan yang efektif antara guru dan peserta didik. Proses ini berisi penentuan status awal dari pemahaman peserta didik, tujuan pembelajaran, dan identifikasi "perlakuan" berbasis-media untuk membantu kejadian berpindah-pindah. Idealnya proses ini berdasar pada informasi dari teori belajar yang sudah teruji secara pedagogis dan dapat terjadi hanya pada siswa, dipandu oleh guru, atau dalam latar berbasis komunitas. Hasil dari pembelajaran ini dapat diamati secara langsung dan dapat diukur secara ilmiah atau benar-benar tersembunyi dan hanya berupa asumsi.

Suatu disiplin, desain pembelajaran secara historis dan tradisional berakar pada psikologi perilaku dan perilaku. Namun istilah ini syringe dengan istilah yang berbeda dalam bidang lain, misalnya dengan istilah desain grafis. Walaupun desain grafis (dari perspektif kognitif) dapat memainkan peran penting dalam desain pembelajaran, namun semuanya adalah konsep yang terpisah.

-----------

Instructional design (ID), also known as instructional systems design (ISD) or recently as learning experience design (LXD), is the practice of systematically designing, developing and delivering instructional products and experiences, both digital and physical, in a consistent and reliable fashion toward an efficient, effective, appealing, engaging and inspiring acquisition of knowledge.The process consists broadly of determining the state and needs of the learner, defining the end goal of instruction, and creating some "intervention" to assist in the transition. The outcome of this instruction may be directly observable and scientifically measured or completely hidden and assumed.[3] There are many instructional design models but many are based on the ADDIE model with the five phases: analysis, design, development, implementation, and evaluation.

Desain pembelajaran adalah praktik penyusunan media teknologi komunikasi dan isi untuk membantu agar dapat terjadi transfer pengetahuan secara efektif antara guru dan peserta didik. Proses ini berisi penentuan status awal dari pemahaman peserta didik, perumusan tujuan pembelajaran, dan merancang "perlakuan" berbasis-media untuk membantu terjadinya transisi. Idealnya proses ini berdasar pada informasi dari teori belajar yang sudah teruji secara pedagogis dan dapat terjadi hanya pada siswa, dipandu oleh guru, atau dalam latar berbasis komunitas. Hasil dari pembelajaran ini dapat diamati secara langsung dan dapat diukur secara ilmiah atau benar-benar tersembunyi dan hanya berupa asumsi.

Sebagai suatu disiplin, desain pembelajaran secara historis dan tradisional berakar pada psikologi kognitif dan perilaku. Namun istilah ini sering dihubungkan dengan istilah yang berbeda dalam bidang lain, misalnya dengan istilah desain grafis. Walaupun desain grafis (dari perspektif kognitif) dapat memainkan peran penting dalam desain pembelajaran, namun keduanya adalah konsep yang terpisah.

Sumber:

https://en.wikipedia.org/wiki/Instructional_design

https://id.wikipedia.org/wiki/Desain_pembelajaran 


Referensi:

https://kbbi.web.id/kreatif 
https://id.wikipedia.org/wiki/Daya_cipta
https://pendidikan.co.id/pengertian-kreatif/ 
https://bbs.binus.ac.id/business-creation/2018/04/kreatif-dan-inovatif-dalam-berwirausaha/

Comments

Popular posts from this blog

Kurikulum SMK di Sesuaikan...

INOVASI INDONESIA SEBUAH LAPORAN